yang datang dari kejauhan
di saat resah datang
dan ketika aku terlelap pada malam
dimana aku menemukan senyap
dalam suara hatiku yang bergejolak
karena
aku terjebak untuk mendewakan rindu itu
dari balik timbunan senyap
mungkin kau juga tahu
saat harimu mulai lindap
ada seonggok rasa yang selalu kau kecup
sekeus harapan yang membucah
yang mengapung pada biduk puisi
saat itu
sejujurnya
aku tak ingin menemukan mentari
karena
telah hadir dalam bias gemintang
dari kehadiranmu selalu
tentu ini hanya sehelai puisi
bertajuk rindu
bahwa aku mengasihimu
bukan hanya sebatas kata